Ada berbagai jenis penyimpangan sosial yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan keluarga maupun lingkungan pergaulan masyarakat. Berikut ini adalah beberapa contoh penyimpangan sosial, antara lain adalah penyalahgunaan obat-obatan terlarang, perkelahian pelajar, perilaku seksual di luar nikah, perilaku kriminal dan homoseksualitas.
Penyalahgunaan obat-obatan terlarang
Dalam dosis yang tepat, obat terlarang digunakan untuk keperluan kesehatan, misalnya suntikan pada proses operasi agar pasien kehilangan kesadaran pada saat proses operasi bedah agar pasien tidak merasakan sakit pada saat operasi.
Namun, saat ini obatan tersebut digunakan secara berlebihan oleh utamanya kaum pelajar sehingga berdampak pada penurunan kesadaran sehingga ingatannya menjadi kacau. Menurut penelitian dari Dr. Graham Baliane, seorang psikiater mengemukakan bahwa alasan seseorang teribat dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang adalah :
- Untuk membuktikan keberaniannya dalam melakukan tindakan-tindakan berbahaya.
- Menunjukkan tindakan yang menentang otoritas guru, orang tua, dan norma sosial.
- Mempermudah penyaluran perilaku seks
- Melepaskan diri dari ksesepian
- Mencari dan menemukan arti hidup
- Mengisi kekosongan
- Menghilangkan rasa frustrasi dan kegelisahan hidup
- Mengikiuti kawan-kawan karena tidak ingin dianggap pecundang
- Sekedar iseng dan didorong rasa ingin tahu.
Perilaku seksual di luar nikah
Saat ini perkembagan teknologi memungkinkan masuknya kebudayaan barat yang lebih bebas ke Indonesia. Dampaknya, masyarakat kita umumnya remaja mudah terjebak dalam kehidupan pergaulan bebas yang memungkinkan terjadinya perilaku seksual di luar nikah. Di Indonesia hal itu bertentangan dengan nilai-nilai dan norma sosial serta norma agama. Akibat adanya perilaku seksual di luar nikah ini banyak menyebabkan terjadi penyakit seperti AIDS dan lain-lainnya.
Perilaku kriminal lainnya
Perilaku kriminal seperti pencurian, perampokan, perjudian, penjambretan, dan perbuatan kriminal lainnya adalah contoh penyimpangan sosial yang biasa dilakukan oleh orang-orang yang tidak mempunyai tanggung jawab sosial.
Pada dasarnya kriminalitas adalah semua bentuk perilaku warga masyarakat yang telah dewasa yang bertentagan dengan norma-norma yang ada di dalam masyarakat terutama hukum pidana. Ada bayak hal yang mendrong terjadinya perbuatan kriminal, yaitu adanya kepincangan sosial, tekanan sosial, dan kebencian.
Homoseksualistas
Homoseksualitas adalah salah satu contoh penyimpangan sosial. Homoseksualitas yaitu kecenderungan untuk tertarik kepada sesama jenis kelamin untuk mitra seksualnya. Tindakan homoseksualitas bertentangan dengan norma sosial dan norma agama.
Kenakalan remaja
Seiring dengan kemajuan zaman, kita sering mendengar istilah kenakalan remaja. Dalam banyak buku-buku kriminologi, kenakalan remaja atau Juvenile Delinquency selalu mendapatkan sorotan khusus. Remaja adalah anak yang berada pada usia antara 12-18 tahun. Contoh kenakalan remaja paling umum antara lain adalah perilaku ugal-ugalan, mabuk-mabukan, pencurian dan lain-lain. Jika perbuatan ini dilakukan oleh orang dewasa, maka akan dikenakan sanksi pidana.
Perkelahian pelajar
Dewasa ini, perkelahian pelajar atau tawuran antar pelajar seperti menjadi kebiasaan, terutama menjelang masa akhir sekolah atau semester. Tawuran merupakan salah satu contoh perilaku menyimpang yang meresahkan masyarakat karena bertentangan dengan norma agama dan norma sosial. Banyak pelaku tawuran adalah remaja yang memandang perkelahian sebagai lambang kejantanan. Bahkan banyak orang dewasa yang juga bisa terlibat tawuran.
Demikianlah penjelasan mengenai contoh penyimpangan sosial dalam masyarakat. Semoga masyarakat kita bisa lebih cerdas agar terhindar dari perilaku-perilaku menyimpang itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar